Jembatan Gantung Mekarsari, Citalang Purwakarta Perlu Perbaikan

Purwakarta - Jembatan gantung penghubung kampung Mekarsari RW. 04 sebanyak 140 KK di Desa Citalang Kecamatan Purwakarta, butuh perbaikan karena kondisinya rusak berat. Pantauan di lapangan, jembatan gantung sepanjang 50 meter dengan lebar 1,2 meter berada di atas Sungai Ciherang merupakan jalan alternatif warga. Sedangkan jembatan itu menghubungkan antara Kampung Mekarsari, Kampung Karangsari ke Kantor Desa Citalang.

Kondisi jembatan ini rusak berat dan tidak terawat. Badan jembatannya dari bambu yang sudah rapuh dan sebagian rusak. Dengan kondisi jembatan gantung seperti itu membuat khawatir warga yang melintas setiap hari di jembatan tersebut.

Menurut warga Karangsari, Dayat, jembatan gantung beralas bambu tersebut pernah dibangun pada tahun 2008 menggunakan swadaya masyarakat.

“Tidak ada pilihan bagi masyarakat, jembatan jalan alternatif dari kampung Mekarsari ke kantor desa. Saat ini kondisinya sudah rusak parah,” kata Urip kepada FK KIM Purwakarta, Jumat (1/7/2019).

Ia menjelaskan, sebagian badan jembatan yang menggunakan bambu sudah banyak yang rusak. Ia berharap pemerintah daerah maupun provinsi untuk membangun jembatan tersebut dengan jembatan permanen.

“Kami sudah berusaha secara maksimal agar jembatan dapat dilintasi dengan nyaman. Kami sudah beberapa kali mengganti bambu yang rusak, namun tidak tahan lama. Untuk itu, kami berharap pemerintah membangun jembatan gantung ini dengan jembatan permanen” ujarnya.

Sementara itu, Kaur perencanaan Desa Citalang, Urip mengatakan, jembatan gantung yang kondisinya rusak berat hingga saat ini akan dibangun dengan dana desa sebesar 50 juta, namun tidak akan maksimal karena anggaran segitu tidak akan cukup dan masih perlu bantuan dari pemerintah kabupaten ataupun provinsi.

“Untuk kenyamanan dan keselamatan warga, kami meminta agar pemerintah bisa berpartisipasi untuk  jembatan yang kondisinya sangat memprihatinkan ini,” tuturnya.

(DK)