Temu Teknis Peningkatan Kualitas Induk Nila Nirwana dan Kelembagaan Gabungan Kelompok Perikanan |
Muhsin Junaedi, S.Pd., Ketua Gapokkan Kabupaten Purwakarta menyatakan para petani yang bergerak dalam usaha perikanan harus mampu mandiri. Tidak menyandarkan pada bantuan-bantuan pemerintah, adapun fungsi Gapokkan adalah untuk fasilitasi dan koordinasi.
"Saya siap memfasilitasi pelaku usaha perikanan, khususnya anggota Gapokkan dalam hal suplai benih, pasca panen dan pemasaran", ujar Muhsin Juanedi, S.Pd., Ketua Gapokkan Kabupaten Purwakarta.
"Tapi Gapokkan juga tidak mungkin bisa fasilitasi semuanya. Orientasinya Gapokkan bantu fasilitasi secukupnya juga bantu koordinasi. Itu harus kita sepakati bersama", Muhsin mengingatkan.
"Dengan pertemuan ini, silaturahim ini, semoga bermanfaat. Serta kita semua juga bisa bermanfaat bagi petani di kelompok masing-masing. Semua harus ikhtiar", Muhsin menggaris-bawahi. "Semoga pelaku usaha perikanan bisa maju, berkembang dan sukses. Itu intinya", tambahnya.
Ketua KTNA Kabupaten Purwakarta, H. Ujang Alim Adisaputra, S.Hut., menyatakan rasa syukurnya karena para pelaku usaha perikanan ternyata banyak yang masih muda seperti Ketua Gapokkan. H. Ujang Alim juga menyempatkan diri untuk memberikan sedikit wejangannya.
"(Pelaku usaha perikanan) Ini banyak yang muda-muda, seperti ketuanya. Kami yang tua, hahahaha... Insya Allah mendorong dan mendo'akan. Tetap semangat, dinamika usaha itu bukan main, tetap semangat!", Seru H. Ujang Alim, ketua KTNA Kabupaten Purwakarta.
Dalam pertemuan ini, diumumkan susunan kepengurusan Gapokkan Kabupaten Purwakarta untuk 5 tahun kedepan:
(Enjs)
KIM Kab. Purwakarta