 |
| Sertijab Bapak Satibi Darwis kepada Dadang Suryana (PJS) |
Camat menjelaskan segala kondisi terkini pemerintahan di Kabupaten Purwakarta, di Kecamatan Wanayasa dan di Desa-desa tentunya. Mengulas segala argumentasi yang muncul dalam acara, terutama dari usulan dan kritik-kritik warga yang saat itu hadir.
"Di Kabupaten Purwakarta ini ada 83 Kepala desa yang habis masa jabatan (tahun 2019). Tahun 2020 secara serentak akan dilaksanakan pemilihan (Kepala Desa)", terang Camat Wanayasa.
Menanggapi beberapa tanggapan positif dan kritik terhadap kepemimpinan Bapak Satibi Darwis, Camat menyatakan bahwa itu adalah manusiawi.
"Manusiawi, ada yang puas ada juga yang tidak puas. Tapi ada kan setiap tahun diinspeksi oleh Pemerintah dan hasilnya Sukadami itu luar biasa baik", jelas Camat.
"Dalam pembangunan, pa (Satibi) Darwis dinilai telah berhasil memimpin pembangunan di desa (Sukadami) ini", tambah Camat.
Camat juga mengapresiasi apa yang telah disampaikan oleh Bapak Satibi Darwis saat sambutan. Permohonan maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Desa Sukadami atas segala kekhilafan dan kekurangan saat memimpin Desa.
"Dalam segi Kemasyarakatan, tidak ada hal-hal menonjol yang terjadi di desa ini. Adapun kekurangannya tadi Pa Darwis sudah memohon maaf", Camat menerangkan.
Desa Sukadami menurut Camat Wanayasa, merupakan desa yang sangat demokratis. Beliau melihat dalam sidang, rapat atau acara resmi di lingkup desa, seringkali terjadi silang-pendapat dan kritik dari masyarakat maupun lembaga-lembaga desa.
"Sukadami sangat-sangat demokratis. Ini tidak semua desa cair seperti ini, kritik dan usulan disampaikan secara langsung di forum, di tempatnya. Luarbiasa sekali masyarakat di sini", tukas Camat menilai positif cara bermasyarakat Desa Sukadami yang demokratis dan senang berterus terang.
AEP
KIM Kec. Wanayasa
