Jembatan Bodem Campaka Purwakarta Ambruk, Timbun Seorang Wanita

Sejumlah anggota SAR gabungan masih berupaya untuk mengangkat jenaza seorang wanita yang tertimbun material longsor di Desa Cijunti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta
Purwakarta - Jembatan bodem di perbatasan antara Desa Cijunti Kecamatan Campaka dengan Desa Karangmukti Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta, Jum'at (3/4/2020) ambruk, dan menimbun warga.

Sejumlah tim SAR gabungan dari Kepolisian, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKB) Kabupaten Purwakarta, TNI AD dan SAR Pramuka dari Gerakan Pramuka Kwarcab Purwakarta yang berada di lokasi kejadian, masih berusaha untuk mengangkat jenazah korban tertimbun material longsor.

Hingga sampai berita ini disiarkan, dari tempat kejadian perkara (TKP), nampak banyak di kerumuni warga yang sengaja datang dan ingin menyaksikan langsung proses evakuasi korban. Kejadian tersebut terjadi pada saat pukul 13.50 WIB, langsung di tinjau oleh sejumlah pejabat di Kabupaten Purwakarta.

Di konfirmasi oleh KIM Kabupaten Purwakarta dari TKP, menurut pengakuan Intan saksi mata warga kampung Cijunti, menuturkan, bahwa pada saat kejadian dirinya hendak berangkat kerja ke seberang di antar oleh suaminya, namun korban sudah terlebih dahulu menyeberang jalan kaki.

"Pas saya sudah sampai ke ujung tepian sekitar pada pukul 13.40 WIB, saya merasakan ada getaran seperti gempa, suami saya masih di rumah mau mengantarkan saya dengan motor, namun tiba-tiba saja jalan tersebut ambruk bersama dengan warga yang menyeberang dan mengatur kelancaran lalu lintas dari kedua arah," ujar saksi.

Masih menurut saksi yang selamat, di perkirakan banyak terdapat korban tertimbun material longsor, namun bisa di selamatkan.

"Diperkirakan ada sekitar 5 orang, yang menjadi korban, namun beberapa dari mereka dapat diselamatkan oleh warga yang berada di lokasi, namun naas bagi seorang wanita dirinya sendiri masih terkubur hingga ke dalam material longsoran, korban yang selamat akhirnya di larikan ke RS Thamrin menggunakan ambulans Desa Karangmukti dan kendaraan lainnya," sebut dirinya kepada KIM Kabupaten Purwakarta, Jum'at (3/4/2020).

sementara itu menurut Ahmad Nurdeka (21) suami dari Intan menambahkan bahwa dirinya sempat kaget karena khawatir istrinya mejadi korbannya. 


"Saya mejadi syok melihat longsor itu, padahal saya berniat untuk mengantarkan istri yang mau kerja, dia (istri) saya sudah berada di seberang jalan," tambah suami Intan pada saat di temui di TKP.

Ketika di konfirmasi terkait kejadian tersebut menurut Camat Campaka, Ade Sumarna, SH,. M. Si dari lokasi kejadian menambahkan, jembatan bodem di Cijunti ini sedang dalam tahap perbaikan

"Jalan yang amblas akibat longsor ini sedang dalam tahap perbaikan, namun belum sempat di audit," tandas dia.



Reporter: Yusup Bachtiar (KIM Kabupaten Purwakarta)