Membakar Persiapan Sumpah Pemuda di "Dapur Harapan Nusantara" Bojong Loa

Seniman asal Wanayasa Godde (Kanan)

Wanayasa - Dapur Harapan Nusantara itulah sebuah titik wilayah yang berada di Kampung Bojong Loa Desa Babakan yang menjadi sebuah magnet bagi warga masyarakat setempat dan lingkungan masyarakat Desa di Kecamatan Wanayasa. Yang dipelopori oleh seorang seniman Wanayasa "Godde dan kawan kawan" Jum'at 20 September 2019.

Warga sekitar setiap sore berbondong bondong melaksanakan latihan dalam rangka Persiapan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober. Di "Dapur Harapan Nusantara". Latihan tersebut diikuti oleh berbagai kaum muda - mudi bahkan aki - aki dan Emma - Emma juga ikut berperan serta dalam latihan teater dan berbagai kesenian budaya Lokal Desa.

"Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia." Itulah kata kata yang pernah diucapkan oleh Soekarno Presiden pertama RI. Hal ini menyiratkan makna jika para pemuda adalah manusia yang enerjik, aktif dan memiliki semangat serta daya juang yang luar biasa. Maka dengan sepatutnya kita wajib memeperingati dan menanamkan semangat juang Pemuda - Pemudi di massa Era globalisasi yang penuh tantangan rintangan ini.

Camat Wanayasa "Jaya Pranolo, S.STP, M.Si, Mengapresiasi terhadap kegiatan persiapan Hari Sumpah Pemuda. Bahkan Camat telah mendelegasikan kegiatan tersebut di laksanakan di kampung Bojong Loa sebagai tuan rumah Hari Sumpah Pemuda nanti.

Pada kegiatan selain penampilan kreativitas kesenian, juga rencana akan memberikan santunan kepada para pelopor pejuang kemerdekaan Republik Indonesia. " Veteran wajib ku pamuda kudu dihargaan ku perjuanganna NU tos ngamerdekakeun Nagara urang " Tutur Godde ketika dikonfirmasi oleh KIM Kecamatan Wanayasa.