Razia Miras di Subang, Langkah Polisi untuk Wujudkan Lingkungan Aman


KIM Purwakarta
- Dalam upaya menanggulangi masalah penyakit masyarakat, Polres Subang, Polda Jawa Barat, melakukan Operasi Cipta Kondisi dengan menggelar razia terhadap minuman keras (Miras) selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Tindakan ini diambil guna mencegah terjadinya tindak kriminalitas yang dapat dipicu oleh konsumsi Miras. 

Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasat Narkoba, AKP Heri Nurcahyo, menyatakan bahwa razia terhadap Miras akan menjadi fokus utama operasi dan akan dilakukan secara intensif selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.

"Razia ini ditujukan untuk memberantas permasalahan sosial di Kabupaten Subang dan sebagai langkah antisipatif terhadap berbagai bentuk tindak kejahatan atau gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang dapat dipicu oleh konsumsi Miras," ungkap Heri pada Minggu, 31 Desember 2023, sore hari.

Menurutnya, Miras selama ini dianggap sebagai pemicu utama terjadinya tindakan kejahatan seperti pencurian, pemerkosaan, perampokan, dan berbagai dampak negatif lainnya yang timbul setelah mengonsumsi Miras.

"Pada razia yang dilaksanakan pada Minggu, 31 Desember 2023, mulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB, polisi berhasil menyita 931 botol Miras dari berbagai merek dan jenis, serta 50 liter tuak dari 8 lokasi di wilayah Kabupaten Subang," tambah Heri.

Heri menjelaskan bahwa Operasi Lilin Lodaya tahun 2023 bertujuan menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif selama pergantian tahun 2024.

"Razia terhadap Miras dilakukan sebagai salah satu langkah untuk menjaga stabilitas wilayah dan mencegah tindak pidana yang dapat timbul akibat konsumsi Miras menjelang malam tahun baru," katanya. 

"Kami berkomitmen untuk terus melaksanakan razia terhadap Miras agar masyarakat Subang dan masyarakat luar Subang dapat merasa aman dan nyaman saat berlibur di Kabupaten Subang. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berkerjasama dengan memberikan informasi kepada kami," tutupnya.