Koramil 1907/Bungursari dan Warga Bersatu Bersihkan Sungai, Antisipasi Banjir di Tengah Cuaca Ekstrem


Purwakarta
- Dalam upaya mengantisipasi potensi banjir akibat tingginya curah hujan di beberapa wilayah Kabupaten Purwakarta, Kodim 0619/Purwakarta, bersama-sama dengan masyarakat setempat, turun ke lapangan untuk membersihkan sungai, selokan, dan lingkungan sekitar.

Aksi bersih-bersih ini bukan hanya dilakukan oleh Kodim 0619/Purwakarta, namun juga melibatkan Koramil 1907/Bungursari. 

Dalam kolaborasi antara aparat militer dan warga, mereka fokus pada pembersihan drainase, saluran air, dan irigasi sebagai langkah antisipasi menghadapi potensi bahaya banjir.

Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Arm Andi Achmad Afandi, melalui Danramil 1907/Bungursari, Kapten Arm C Wahyu Widodo, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan anggota TNI, terutama Koramil 1907/Bungursari, dan juga masyarakat umum.

Mengingat ketidakpastian cuaca dan tingginya intensitas hujan, rerumputan dan ilalang tumbuh subur, menutupi jalan serta menyumbat saluran air, menimbulkan potensi bahaya banjir. 

Wahyu menyatakan, "Melihat kondisi tersebut, timbul inisiatif kita untuk melakukan kerja bakti bersama membersihkan sektor umum, pembersihan selokan, pengerukan kali, dan membersihkan gorong-gorong agar air tidak tersumbat. Ini kita lakukan dalam upaya mencegah banjir seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di wilayah Kecamatan Bungursari."

Meskipun dilakukan dengan peralatan yang terbatas, Wahyu menegaskan bahwa semangat anggota dan warga tetap tinggi dalam menjalankan kegiatan karya bakti bersama. 

"Kita maksimalkan dengan alat seadanya, menggunakan parang milik pribadi untuk memotong rumput-rumput dan cangkul untuk mengeruk sampah dari saluran air," tambahnya.

Wahyu menekankan bahwa aksi bersih-bersih ini bukan hanya sekadar kegiatan rutin, melainkan sebagai bentuk kepedulian TNI, khususnya Koramil 1907/Bubgursari, terhadap lingkungan sekitar. 

Selain itu, diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan sungai, saluran air, dan selokan, serta untuk tidak membuang sampah sembarangan.

"Lebih dari itu, aksi ini bertujuan untuk menggugah kesadaran warga agar tidak membuang sampah di aliran sungai, guna mengintensifkan upaya antisipasi terhadap banjir dan masalah kesehatan terkait nyamuk," tutup Wahyu.