Raup Keuntungan Milyaran Rupiah, Keberhasilan UMKM dalam Wanayasa Kuliner Fair

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika

Purwakarta
- Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, memberikan apresiasi atas suksesnya Wanayasa Kuliner Fair (WKF) yang berhasil menghasilkan omzet hingga milyaran rupiah.

Beliau mengajak setiap kecamatan di Purwakarta untuk meniru kegiatan WKF yang telah diselenggarakan di Kecamatan Wanayasa, yang berhasil memasarkan berbagai produk UMKM di wilayah tersebut.

"Bupati Anne Ratna Mustika sangat mengapresiasi kegiatan kreatif ini yang membantu memasarkan produk UMKM. Kegiatan ini patut dijadikan contoh oleh kecamatan lain. Laporan yang saya terima mengenai WKF menunjukkan bahwa omzetnya mencapai milyaran rupiah. Angka tersebut sangat besar dan bermanfaat bagi pengembangan UMKM. Saya sungguh mengapresiasi kegiatan ini," kata Bupati Anne Ratna Mustika pada Senin, 24 Juli 2023.

Data dari Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUPP) Purwakarta menunjukkan bahwa total perputaran uang dalam WKF mencapai Rp 1,5 milyar. Kegiatan ini telah berlangsung selama sembilan bulan sejak 5 November 2022 lalu.

Jumlah peserta UMKM yang terlibat dalam kegiatan ini mencapai 50 peserta. Setiap pekan, omset setiap peserta berkisar antara Rp 35 juta hingga Rp 50 juta.

Berbagai jenis kuliner ditawarkan dalam WKF, termasuk kuliner khas Purwakarta, jajanan tradisional, kuliner khas Korea yang sedang populer, dan kreasi kuliner dari para peserta sendiri.

Jenis kuliner yang ditawarkan meliputi berbagai jenis kue basah, kue cocorot, kue pandan, kue lemper, pudeng susu, hingga Sate Maranggi. Selain itu, terdapat juga kuliner dari Korea seperti odeng, dimsum, kimbab, serta manisan pala dan berbagai buah-buahan.

Selain kuliner, sejumlah jenis minuman juga laris dijual seperti wedang bandrek, susu murni, jahe susu, teh poci, hingga minuman kekinian seperti es boba.

Keberhasilan Kecamatan Wanayasa dalam menyelenggarakan WKF juga menginspirasi panitia Perayaan Hari Jadi Kabupaten Purwakarta ke-55 dan Kota Purwakarta ke-192, untuk menyelenggarakan Kuliner Milangkala Purwakarta Fair (KMPF) 2023.

KMPF diselenggarakan selama sepekan, mulai dari 17 Juli hingga 22 Juli 2023, dengan melibatkan 50 peserta dari berbagai UMKM di Purwakarta. Omzet selama seminggu mencapai Rp 160 juta, sebuah angka yang cukup besar bagi para pelaku UMKM.

Bupati Anne Ratna Mustika juga mengapresiasi panitia perayaan hari jadi yang mengadakan KMPF sebagai tindak lanjut dari keberhasilan WKF.

"Setiap kesuksesan pasti memberikan inspirasi positif. Keberhasilan WKF telah menjadi inspirasi bagi panitia perayaan hari jadi Purwakarta untuk menyelenggarakan KMPF. Jika panitia tingkat kabupaten bisa terinspirasi dari kegiatan di Wanayasa, maka kecamatan lain juga seharusnya bisa mencontohnya karena ini adalah konsep yang sangat kreatif dan produktif," kata Bupati Anne Ratna Mustika.

Kepala Bidang Usaha Kecil dan Menengah DKUPP Purwakarta, Ahmad Nizar, menyatakan bahwa pelaksanaan WKF maupun KMPF adalah tindak lanjut dari arahan Bupati Purwakarta untuk membantu membuka pemasaran produk-produk UMKM.

"Kita melibatkan peran aktif kecamatan dan para pelaku UMKM serta pemangku kepentingan lainnya. Kegiatan ini membawa manfaat besar dan mampu menghasilkan omzet yang besar bagi UMKM," kata Nizar.

Salah satu strategi sukses kegiatan ini adalah dengan menggabungkan konsep wisata alam dengan kuliner.

"Konsep arahan Bupati Anne adalah memadukan antara wisata alam dan wisata kuliner. Sehingga para wisatawan yang datang ke Purwakarta selain menikmati keindahan alam juga bisa menikmati kuliner unggulan dari berbagai wilayah di Kabupaten Purwakarta," tambah Ahmad Nizar.

Ketua Paguyuban Pedagang Wanayasa Kuliner Fair, Indra Apriana, menambahkan bahwa langkah Pemerintah Kabupaten Purwakarta dalam menyelenggarakan WKF dan KMPF merupakan terobosan yang sangat baik, karena memberikan peluang bagi UMKM untuk memasarkan produk mereka.

"Kami mengapresiasi peran besar Bupati Purwakarta dalam menyelenggarakan kegiatan semacam ini. Para pelaku UMKM merasakan manfaat yang besar dari kegiatan ini. Mereka dapat memasarkan produknya dengan lebih baik. Langkah semacam ini perlu dipertahankan karena sangat membantu UMKM untuk terus berkembang," ungkap Indra Apriana.


Media KIM Kabupaten Purwakarta
Editor: Abdar