 |
| Kadis Kominfo Kabupaten Purwakarta, saat mengintruksikan kepada warga Jatiluhur dan anggota KIM Kabupaten Purwakarta, pada kegiatan Jambore FK KIM Purwakarta, Sabtu (16/11/2019) |
Menurut Kadis, hal ini sesuai dengan instruksi Bupati Purwakarta Hj Anne Ratna Mustika, melalui surat edaran nomor 510/3705/org, tentang larangan penggunaan kemasan berbahan plastik untuk air minum dan panganan lainnya, pada tanggal 31 Oktober 2019, beberapa waktu yang lalu. Penggunaan produk ramah lingkungan itu tidak lain merupakan pelestarian lingkungan hidup.
"Alangkah baiknya jika yang kita menggunakan setiap hari adalah produk-produk yang tanpa menggunakan bahan yang tidak ramah lingkungan, seperti bahan dari Plastik. Sedangkan plastik seperti kita ketahui, itu sangatlah sulit terurai," ujarnya kepada KIM Kabupaten Purwakarta, ketika ditemui saat pembukaan kegiatan Jambore KIM Kabupaten Purwakarta, Sabtu (16/11/2019) di lokasi Dermaga Servis Jatiluhur.
Sementara itu lanjut Kadis Kominfo, penggunaan kemasan plastik, seperti diketahui susah untuk di daur ulang dan dampak dari pencemarannya sudah sangat banyak, terutama sampah yang dihasilkan dari rumah tangga, itu di buang pada sembarang tempat, sehingga dampaknya terhadap lingkungan sekitar akan menyebabkan banjir dan merusak ekosistem.
"Apabila di buang di sungai ataupun laut, maka terkadang seringkali di makan oleh ikan, sehingga nantinya apabila dikonsumsi oleh manusia, dampak yang besar juga terhadap kesehatan manusia itu sendiri," sebutnya.
Pemerintah daerah Purwakarta, dengan ini, selanjutnya adalah melakukan serangkaian gerakan kepada seluruh masyarakat agar meminimalisir penggunaan kemasan plastik, pungkas Kadis Kominfo.
(Yusup Bachtiar)
KIM Kabupaten Purwakarta
