Purwakarta - Anak perempuan hilang yang ramai beredar unggahan di berbagai media sosial di daerah Purwakarta Provinsi Jawa barat, kini telah ditemukan.
Sebelumnya beredar dimana ada kabar dari warganet yang mengumumkan tentang unggahan telah kehilangan seorang anak berjenis kelamin perempuan.
Diketahui, bocah perempuan tersebut berusia 10 tahun diperkirakan hilang dua hari yang lalu bernama Haniarti Dewi alias Hani.
"Iya benar Hani merupakan warga saya, dan sekarang keluarganya langsung menuju ke Jakarta untuk menjemput dia," ungkap Pj Kades Dangdeur H. Budi Heriyadi, ketika dikonfirmasi oleh reporter Media KIM Kabupaten Purwakarta, tersambung melalui telepon di aplikasi WhatsApp, Jum'at (28/5/2021).
Ketika ditanyai kronologis penemuan warganya itu, Budi menjelaskan dirinya sendiri tidak mengetahui persis mengapa Hani bisa berada di Jakarta.
Dalam postingan video yang telah di unggah oleh H. Tatang Taryana, nampak dirinya bersama dengan keluarga Hani dan seorang anggota Polisi dari Polsek Bungursari Polres Purwakarta menjemput Hani ke Jakarta.
"Alhamdulillah berkat doa dari semua warga, akhirnya dia (Neng Hani) akan di jemput," jelas Tatang Taryana yang juga merupakan mantan Kades Dangdeur.
Dalam unggahan status video yang ada, pertemuan antara Hani dengan keluarganya itu nampak jelas kegembiraan bercampur haru diraut wajah keluarganya dengan Hani.
Menurut kabar dari Amat Rahmat salah seorang staf kantor Desa Dangdeur menyebutkan bahwa Hani diduga bukanlah menjadi korban penculikan, namun anak perempuan tersebut menyusul ayahnya yang berada di Jakarta Utara.
"Kemungkinan besar Hani menyusul ayahnya yang bekerja di Jakarta. Hani merupakan cucunya dari Atim anggota Linmas di Desa Dangdeur," papar Amat, tersambung melalui aplikasi WhatsApp messenger.
Diketahui, bocah perempuan tersebut berusia 10 tahun diperkirakan hilang dua hari yang lalu bernama Haniarti Dewi alias Hani.
Hani merupakan warga di Desa Dangdeur, Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa barat.
Saat ini Hani berada di Polsek Pademangan Jakarta Utara, kini dijemput oleh pihak keluarganya.
"Iya benar Hani merupakan warga saya, dan sekarang keluarganya langsung menuju ke Jakarta untuk menjemput dia," ungkap Pj Kades Dangdeur H. Budi Heriyadi, ketika dikonfirmasi oleh reporter Media KIM Kabupaten Purwakarta, tersambung melalui telepon di aplikasi WhatsApp, Jum'at (28/5/2021).
Ketika ditanyai kronologis penemuan warganya itu, Budi menjelaskan dirinya sendiri tidak mengetahui persis mengapa Hani bisa berada di Jakarta.
 |
| IPDA Abah Budiman, anggota Polsek Bungursari dan H Tatang Taryana (mantan Kades Dangdeur) pada saat berangkat ke Jakarta untuk menjemput Hani |
Dalam postingan video yang telah di unggah oleh H. Tatang Taryana, nampak dirinya bersama dengan keluarga Hani dan seorang anggota Polisi dari Polsek Bungursari Polres Purwakarta menjemput Hani ke Jakarta.
"Alhamdulillah berkat doa dari semua warga, akhirnya dia (Neng Hani) akan di jemput," jelas Tatang Taryana yang juga merupakan mantan Kades Dangdeur.
Dalam unggahan status video yang ada, pertemuan antara Hani dengan keluarganya itu nampak jelas kegembiraan bercampur haru diraut wajah keluarganya dengan Hani.
Menurut kabar dari Amat Rahmat salah seorang staf kantor Desa Dangdeur menyebutkan bahwa Hani diduga bukanlah menjadi korban penculikan, namun anak perempuan tersebut menyusul ayahnya yang berada di Jakarta Utara.
"Kemungkinan besar Hani menyusul ayahnya yang bekerja di Jakarta. Hani merupakan cucunya dari Atim anggota Linmas di Desa Dangdeur," papar Amat, tersambung melalui aplikasi WhatsApp messenger.
Reporter Media KIM Kabupaten Purwakarta: Yusup Bachtiar
