Rombongan calhaj ini dilepas Muspika Kecamatan Sukasari dan para pengantar calhaj.
Pantauan KIM Sukasari dilapangan, hujan tangis mengiringi keluarga pengantar para calhaj, mereka tidak kuasa menahan tangis saat melepas kepergian orang tua dan sanak saudara mereka ke tanah suci, Mekkah.
Salah seorang pengantar jemaah haji dari desa Sukasari, Ali Nurdin mengatakan ia dan saudara lainnya dari Kecamatan Sukasari langsung menuju tajug gede Cilodong Purwakarta, yang berangkat haji tahun ini kebetulan orang saya, perasaan sedih dan senang bercampur aduk. Sedih karena ditinggal sementara tapi juga bahagia dan senang orang tua bisa melaksanakan ibadah ditanah suci, “jelas Ali.
Ia berharap orang tuanya dan seluruh calon jemaah haji diberikan kesehatan dalam menjalankan ibadah hingga kembali ke tanah air.
“Semoga orang tua saya dan semua calon jemaah haji diberikan kesehatan agar dapat beribadah dengan tenang dan lancar samapi tanah air lagi dan menjadi haji dan hajjah yang mabrur, “imbuhnya.
(KIM Sukasari)
